Kebondalem, Pemalang- Dalam rangka implementasi program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Tim 163 Universitas Diponegoro, mahasiswa Amelia Syahrani dari Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Sekolah Vokasi UNDIP, telah berhasil melaksanakan program kerja multidisiplin 2 dengan tema “Diversifikasi Produk Tempe: Inovasi Tempe Kacang Hijau-Tapioka untuk Mendukung UMKM Keripik Tempe Berbasis Nutrisi Lokal” di Kelurahan Kebondalem, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang.

Berdasarkan saran Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), yaitu Sri Risdhiyanti Nuswantari S.Tr.T., M.T., program ini didasari oleh konsep diversifikasi produk pangan melalui pendekatan bioteknologi fermentasi dengan memanfaatkan substrat alternatif. Tempe konvensional yang umumnya berbahan dasar kedelai (Glycine max) dikembangkan menjadi produk inovatif menggunakan kacang hijau (Vigna radiata) sebagai substrat utama dengan penambahan tapioka (Manihot esculenta) sebagai binding agent dan sumber karbohidrat kompleks. a biokimia, proses fermentasi oleh kapang Rhizopus oligosporus pada substrat kacang hijau menghasilkan profil asam amino esensial yang berbeda dibandingkan tempe kedelai, dengan kandungan protein berkualitas tinggi mencapai 20-23%. Penambahan tapioka berfungsi sebagai prebiotik alami yang mendukung pertumbuhan mikroorganisme probiotik, sekaligus meningkatkan tekstur dan daya simpan produk.

Pada program kerja ini, Amelia melakukan penyuluhan pada Kamis, 7 Agustus 2025 dengan metode demonstrasi audiovisual melalui penayangan video tutorial pembuatan tempe kacang hijau-tapioka. Melalui kegiatan penyuluhan, para pelaku UMKM memperoleh pengetahuan dan keterampilan teknis dalam diversifikasi produk tempe, yang diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah ekonomi dan daya saing produk lokal. “Program kerja multidisiplin 2 ini telah berhasil mengintegrasikan pendekatan teknologi rekayasa kimia industri dengan pemberdayaan masyarakat, menciptakan solusi inovatif untuk pengembangan UMKM berbasis potensi local,” ujar Dr. Ir. Fahmi Arifan., S.T., M.Eng., M.M., IPM. ASEAN Eng. Kolaborasi antara mahasiswa, dosen pembimbing, dan mitra UMKM menghasilkan transfer teknologi yang berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat Kelurahan Kebondalem.