Sebagai implementasi merdeka belajar, Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri atau sering dikenal TRKI Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro berpartisipasi dalam Program Praktisi Mengajar 2022. Program Praktisi Mengajar adalah sebuah kegiatan kolaborasi mengajar antara praktisi dari industri dengan perguruan tinggi untuk mempercepat transfer teknologi yang berkembang sangat cepat. Kegiatan ini dilakukan dengan cara mendatangkan seorang praktisi yang memiliki pengalaman industri dan mengajarkan mahasiswa mata kuliah tertentu selama beberapa pertemuan sampai dengan satu semester penuh.

Prodi TRKI SV UNDIP menjadi salah satu universitas yang mendapatkan kesempatan untuk program praktisi mengajar. Di TRKI sendiri, program praktisi mengajar dilaksanakan pada tiga mata kuliah yang berbeda yaitu K3, mekanika fluida, dan separasi dengan perpindahan massa. Praktisi yang mengajar mata kuliah K3 adalah Ir. Tjoek Oedowo, M.H. (Direktur PT Wealthindo Putrapramesti Perkasa). Praktisi yang mengajar mata kuliah mekanika fluida adalah Dr. Novi Hery Yono, S.T., M.T. (Widyaiswara PPSDM Cepu). Kemudian praktisi yang mengajar mata kuliah separasi dengan perpindahan massa adalah Apriyan Tri Kusuma, S.T., M.Eng. (Process EngineerPT Wijaya Karya (Persero) Tbk). Dari semua praktisi yang mengajar di teknologi rekayasa kimia industri tentunya memiliki pengalaman khususnya pada bidang industri yang luar biasa.

Dengan adanya kegiatan praktisi mengajar di Prodi TRKI ini, diharapkan dapat meningkatkan kompetensi mahasiswa sesuai kebutuhan dunia kerja, meningkatkan kualitas lulusan, dan menjadi nilai positif untuk akreditasi. Tidak hanya bermanfaat pada mahasiswa, tetapi juga bermanfaat bagi praktisi sebagai menambah relasi dan pengalaman bagi praktisi untuk menyiapkan tenaga kerja yang siap kerja. Selain itu, kegiatan ini dapat bermanfaat bagi praktisi untuk mendapatkan akses perguruan tinggi untuk melakukan kerja sama lanjutan.